RUMPUT...!
RUMPUT
RANGKAP
|
MAKSUD
|
Baru saja hendak mendongak
Aku sudah dipijak
Baru saja hendak berbedak
Diserbu debu menutup muka
Cuaca panas angin kering
Ditambah lagi bau busuk asap lori
Sesak nafas bagai menunggu mati
Mujur embun pagi membersih diri
|
Kesusahan yang dialami oleh orang yang malang. Baru saja hendak
mengecap sedikit kesenangan, ada saja kesusahan yang mendatang. Namun
kesusahan itu Berjaya ditempuhi apabila agama dijadikan pegangan.
|
Baru saja tangan hendak menari
Datang pemotong rumput
Lalu dipotongnya jari doa
Si pemotong rumput
Cepat panjang
Cepat dapat wang!
|
Kesenangan biasanya diperoleh tidak lama kerana ada saja orang yang
mengambil kesempatan. Ada juga pihak yang menggunakan kesempatan terhadap
kesusahan golongan ini untuk kesenangan mereka.
|
Nasib rumput di tepi jalan
Tak sehijau rumput di padang.
|
Nasib golongan ini sentiasa malang berbanding golongan lain.
|
Antologi Harga Sebuah Lukisan
DBP.
TEMA:-
- Kehidupan manusia yang menerima nasib malang akibat kelemahan diri.
- Melankolik
- Sesetengah pihak sering diperlakukan seperti rumput.
- Pegangan agama berupaya menjadikan seseorang itu tabah menghadapi kesusahan.
- Kesenangan yang diperoleh tidak kekal.
- Seseorang perlu berusaha membina kehidupan.
- Sentiasa mengukur dan menilai diri sendiri.
- Ketabahan
- Kebersihan fizikal dan mental
- Rajin berusaha
- Taat akan perintah Tuhan
- Sinkope/sinkof - tak
- Asonansi - Baru saja hendak mendongak
- Anafora - Cepat
- Simile - bagai menunggu mati
- Personifikasi - embun pagi membersih diri
- Aliterasi - baru saja hendak berbedak
Comments
Post a Comment